Angkara Murka 2025

Film Angkara Murka (2025) adalah karya horor psikologis Indonesia yang disutradarai oleh Eden Junjung, menandai debut panjangnya setelah sebelumnya dikenal lewat film pendek seperti Happy Family dan Bura. Diproduksi oleh Forka Films, film ini tayang perdana di Far East Film Festival (FEFF) 2025 di Udine, Italia, pada 30 April 2025, dan dirilis serentak di bioskop Indonesia pada 22 Mei 2025.
Berlatar di sebuah tambang pasir di lereng Gunung Merapi, Angkara Murka mengisahkan Ambar (Raihaanun), seorang ibu muda yang mencari suaminya, Jarot (Aksara Dena), yang hilang secara misterius di lokasi tambang tempat ia bekerja. Ambar bersama anaknya, Bondan (Nabil Althaf), nekat mendatangi lokasi tambang tersebut, berharap mendapat penjelasan mengenai hilangnya Jarot.
Di tambang itu, Ambar bertemu dengan pimpinan tambang, Raden Broto (Whani Darmawan), yang dikenal sebagai sosok yang kejam dan korup. Selama pencariannya, Ambar menyadari bahwa hilangnya suaminya bukan sekadar kecelakaan kerja, melainkan terkait dengan praktik ilegal dan kekuatan gaib yang menguasai wilayah tersebut.
Film ini tidak hanya menyajikan ketegangan horor, tetapi juga menyentuh aspek emosional dan kritik sosial yang tajam. Melalui kisah Ambar, film ini menggambarkan bagaimana kerakusan dan kekuasaan dapat meninggalkan luka mendalam yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Dengan durasi 89 menit, Angkara Murka berhasil memadukan elemen horor, thriller, dan drama emosional dalam satu pengalaman sinematik yang berbeda. Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mengajak penonton untuk merenung tentang isu-isu sosial yang ada di dalamnya.