Keluarga Super Irit

Keluarga Super Irit (2025) adalah sebuah film komedi keluarga yang mengangkat tema tentang kehidupan sebuah keluarga yang berusaha untuk bertahan hidup dengan cara yang sangat hemat, bahkan terkesan berlebihan dalam mengelola pengeluaran mereka. Film ini mengisahkan tentang keluarga Sumarno, yang terdiri dari ayah, ibu, dan tiga anak, yang selalu berusaha menjalani hidup dengan cara yang seirit mungkin.

Mereka dikenal sebagai “keluarga super irit” di lingkungan sekitar karena tak pernah mau membuang-buang uang untuk hal-hal yang dianggap tidak penting. Meski begitu, gaya hidup mereka yang ekstrem sering kali menimbulkan masalah lucu dan kekacauan, baik di dalam keluarga maupun di luar rumah.

Cerita dimulai ketika Sumarno, sang ayah, mendapatkan promosi di tempat kerjanya, namun justru memutuskan untuk mempertahankan gaya hidup irit mereka. Meskipun pendapatan keluarga meningkat, Sumarno tetap bersikeras untuk menghemat setiap rupiah, yang membuat keluarganya semakin kesulitan untuk menikmati hidup.

Sang istri, Ratna, awalnya mencoba untuk mendukung keputusan tersebut, tetapi lama kelamaan, ia merasa frustrasi dengan pola hidup yang terlalu ketat. Ketiga anak mereka juga mulai merasa jenuh dengan cara hidup yang penuh pembatasan, dan masalah mulai muncul ketika mereka harus menghadapi tekanan sosial dari teman-teman dan tetangga yang memiliki gaya hidup lebih bebas.

Situasi menjadi semakin rumit ketika anak-anak mulai terlibat dalam kegiatan yang membutuhkan biaya, seperti mengikuti kursus seni, olahraga, dan kegiatan lainnya yang tidak terjangkau oleh anggaran keluarga. Masing-masing anak memiliki keinginan untuk mengejar cita-cita mereka, namun ayah mereka berkeras bahwa biaya-biaya tersebut harus dipangkas agar tetap bisa menghemat uang.

Hal ini menimbulkan konflik antara orang tua dan anak-anak, yang akhirnya mendorong mereka untuk mencari cara agar bisa tetap hidup hemat, namun tanpa mengorbankan kebahagiaan dan aspirasi pribadi. Namun, seiring berjalannya cerita, keluarga Sumarno mulai menyadari bahwa hidup yang terlalu irit justru membawa mereka lebih jauh dari kebahagiaan dan kebersamaan.

Momen-momen lucu terjadi ketika mereka mencoba melakukan berbagai trik untuk menghemat uang, seperti menggunakan peralatan yang sudah rusak, membeli barang-barang bekas, atau bahkan memanfaatkan barang-barang yang tidak terpakai. Walaupun banyak kekacauan yang timbul, mereka akhirnya menyadari bahwa yang lebih penting dari uang adalah kebersamaan dan pengalaman yang mereka bagikan sebagai keluarga.

Sutradara:

Artikel terbaru

Film terbaru