Lilo & Stitch
Film Lilo & Stitch (2025) adalah remake live-action dari film animasi Disney tahun 2002 yang disutradarai oleh Dean Fleischer Camp. Film ini mengisahkan tentang Lilo Pelekai, seorang gadis kecil asal Hawaii yang menemukan makhluk luar angkasa bernama Stitch.
Bersama kakaknya, Nani, mereka merawat Stitch yang ternyata merupakan eksperimen genetik yang melarikan diri dari penangkapan. Film ini menyoroti nilai-nilai keluarga, persahabatan, dan penerimaan dalam budaya Hawaii.
Dalam versi live-action ini, Maia Kealoha memerankan Lilo, sementara Sydney Elizebeth Agudong berperan sebagai Nani. Chris Sanders, yang juga merupakan pengisi suara Stitch dalam versi animasi, kembali mengisi suara karakter tersebut. Zach Galifianakis dan Billy Magnussen masing-masing mengisi suara Dr. Jumba Jookiba dan Agen Pleakley. Film ini juga menampilkan karakter-karakter baru seperti Kumu Hula dan Mrs. Kekoa.
Film ini menampilkan desain visual yang memukau, dengan penggunaan CGI yang canggih untuk menghadirkan Stitch dan karakter alien lainnya. Sinematografi yang indah menggambarkan keindahan alam Hawaii, menciptakan atmosfer yang hangat dan menyentuh. Musik dalam film ini juga memainkan peran penting, dengan lagu-lagu seperti “Hawaiian Roller Coaster Ride” dan “Aloha ʻOe” yang menambah kedalaman emosional cerita.
Meskipun film ini mendapat sambutan positif dari penonton, beberapa perubahan dalam cerita, terutama pada akhir film, menuai kontroversi. Dalam versi remake, Nani memutuskan untuk menyerahkan hak asuh Lilo kepada pemerintah Hawaii agar dapat melanjutkan studinya di San Diego, sementara Lilo tinggal bersama seorang wali asuh. Perubahan ini dianggap oleh sebagian orang bertentangan dengan pesan asli film tentang pentingnya keluarga dan tidak meninggalkan anggota keluarga.
Secara keseluruhan, Lilo & Stitch (2025) berhasil menghadirkan kembali kisah klasik Disney dengan sentuhan modern yang tetap mempertahankan esensi cerita aslinya. Film ini cocok ditonton oleh seluruh anggota keluarga dan memberikan pesan yang kuat tentang arti keluarga, persahabatan, dan penerimaan. Dengan durasi 1 jam 48 menit dan rating PG, film ini tersedia di bioskop Indonesia dan dapat dinikmati oleh penonton dari berbagai usia.
